BERITA PILIHANKEGIATAN

Tanamkan Karakter Kebangsaan Kepada Anak

Memperingati hari pahlawan, SD Negeri Karangbesuki 1 menggelar beberapa kegiatan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan. Dimulai dengan upacara, kemudian dilanjutkan dengan anak-anak kelas V dan VI menjalani tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Suropati, Jl Veteran, Senin (11/11).

Diajak melihat langsung pusara para pahlawan, anak-anak SDN Karangbesuki sangat bersemangat. Senyum ceria, kebahagian dan semangat tinggi meneladani semangat para pahlawan, jelas terpancar dari wajah anak-anak.

Kepala SDN Karangbesuki 1 Musleh S.Pd mengungkapkan, sebenarnya dalam rangka memperingati hari pahlawan pihaknya ingin melakukan pada tanggal sepuluh. Namun karena jatuhnya di hari Minggu sehingga baru bisa dilakukan hari Senin (11/11).

“Tidak masalah, sedikit terlambat, yang penting anak-anak mengerti bagaimana pejuang bekerja keras penuh pengorbanan sehingga anak-anak bisa menikmati kemerdekaan seperti saat ini,” terang Musleh, Senin (11/11).

Musleh mengatakan, sengaja meminta kepada siswanya dan semua guru untuk memakai pakaian perjuangan, seperti pakaian dokter, pakaian tentara, pakaian petani dan lainnya, sebab dengan harapan agar dalam peringatan hari pahlawan ini guru maupun siswa bisa menghayati bagaimana menjadi pahlawan kemerdekaan.

Koordinator pelaksana Eni Wahyuningsih S.Pd menjelaskan, bahwa kegiatan memperingati hari pahlawan dengan mengajak siswa ke taman makam pahlawan merupakan kegiatan yang baru pertama dilakukan oleh sekolah.

“Ini adalah upaya kami untuk menumbuhkan cinta mereka kepada tanah air dan agar siswa bisa meneladani para pahlawan yang gugur dan telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.

Menaburkan bunga ke pusara, lanjut Eni, dapat membuat para siswa menghargai jasa-jasa para pahlawan dan segala pengorbanannya. “Kegiatan ini juga salah satu di antara banyak cara untuk menanamkan rasa kebangsaan terhadap anak-anak,” tandas Eni.

Dalam kegiatan tersebut, para siswa terlihat antusias dalam mengikuti setiap agenda yang telah direncanakan. Dimulai dari ketertiban ketika upacara, arak-arakan keliling kampung, hingga menaburkan bunga ke TMP. Mereka dengan didampingi guru melaksanakan tabur bunga hingga bunga yang dibawa habis tak bersisa. Dan saat pelaksanaan tabur bunga siswa nampak tertib.

“Sebelum mereka kami ajak berziarah ke makam, siswa kami beri pengarahan tentang adab-adab ketika berkunjung ke makam, jangan bergurau dan hendaknya banyak merenungi jasa-jasa pahlawan dan berdoa untuk mereka,” terang Eni.

Sehingga dengan pengarahan tersebut, maka siswa bisa patuh dan tertib dalam pelaksanaannya. Eni menambahkan bahwa kegiatan ini rencananya akan dijadikan kegiatan tahunan di mana agar siswanya selalu ingat dengan jasa-jasa pahlawan dan bisa meneladaninya.

Selain itu, dalam rangkaian untuk menanamkan rasa cinta dan upaya agar siswa bisa meneladani semangat para pahlawan, di sekolah, siswa juga diberi ceramah atau cerita oleh guru kelas, tentang tokoh-tokoh para pahlawan yang dengan gagah dan berani dengan segala upayanya berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. (cah/dmb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *